KARYA TULIS ILMIAH SOSIOLOGI

LAPORAN PENELITIAN SOSIOLOGI
SARANA TRANSPORTASI SEKOLAH
SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 TANGERANG SELATAN

Disusun dalam Rangka Memenuhi Tugas Metodologi Penelitian Pendidikan Sosiologi

Nama:  1. Aisha Azzahra Putri Setiawan
              2. Savira Aulia Pratiwi Ningtyas
Kelas:   X MIPA 1

SMA NEGERI 2 KOTA TANGERANG SELATAN
TANGERANG SELATAN
BANTEN
2018

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr. Wb.

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt. yang telah memudahkan kami dalam memenuhi serta mengerjakan laporan penelitian sosiologi yang mengusung tema Sarana Transportasi Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan. Kami juga sangat berterima kasih kepada keuda orang tua kami di rumah, dan juga orang tua kami di sekolah terutama kepada guru pembimbing kami, yaitu Pak Mustofa, yang telah membimbing dan mengingatkan kami jikalau terdapat masalah di dalam kelompok kami. Kami juga berterima kasih kepada teman-teman kami di kelas X MIPA 1 dan yang lainnya, dikarenakan telah membantu kami apabila kami mengalami kesulitan. Dan kami berharap laporan ini dapat memenuhi dan memperjelas hasil penelitian yang belum lama ini telah kami uji cobakan melalui metode yang tersedia serta telah diajarkan.

Terima Kasih

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Tangerang Selatan, 4 Mei 2018


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR   HAL
DAFTAR ISI         ii
BAB IPENDAHULUAN iii
Latar Belakang……………………………………………………………4
Rumusan Masalah…………………………………………………………5
Tujuan Penelitian………………………………………………………….6
BAB IIKAJIAN TEORI…………………………………………………….……….7
BAB III  METODOLOGI………………………………………………………………9
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Gambaran Umum Hasil Penelitian………………………………………..11
Hasil dan Pembahasan………………………………………………….....13
BAB V PENUTUP
Kesimpulan……………………………………………………………......17
Saran………………………………………………………………………17
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………19


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan terletak di Jl. Raya Serpong, Muncul, Setu, Kota Tangerang Selatan dan berdiri di atas lahan seluas 10.676 m^2 ini memiliki siswa lebih kurang sebanyak 1500 orang, namun jika ditinjau berdasarkan tempat tinggal muridnya pun berbeda-beda, mulai dari daerah Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan sendiri, Kabupaten Bogor, hingga Kota Depok. Tanpa adanya sarana transportasi yang mendukung maka sulit untuk para siswa berangkat menuju sekolah.
Dengan murid sebanyak itu, dapat dibayangkan seberapa banyak kendaraan yang melintas di depan SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan setiap pagi dan sorenya. Keadaan tersebut memungkinkan terjadi beragamnya transportasi yang digunakan siswa, seperti contohnya ada yang menggunakan antar-jemput pribadi (bersama orang tua, supir pribadi, atau antar-jemput sekolah), angkutan umum seperti KRL Commuter Line, angkutan umum (angkot), ojek online, ojek pribadi, bahkan tak sedikit siswa yang membawa kendaraan bermotor roda dua sendiri.
Sarana transportasi yang beragam tersebut banyak memegang peranan penting, karena hal tersebut dapat mempersingkat jarak. Menurut informasi yang didapat, kebutuhan transportasi merupakan kebutuhan turunan (derived demand) akibat aktivitas ekonomi, social, dll. Transportasi yang ada dapat menjadi salah satu sarana untuk mengintergrasikan  berbagai wilayah tempat tinggal siswa SMA Negeri  2 Kota Tangerang Selatan.
Selain memiliki peranan penting, sarana transportasi tersebut juga dapat menimbulkan dampak negative bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. Dengan banyaknya jumlah siswa dan juga sempitnya ruas jalan, maka tak jarang  terlihat kemacetan di setiap pagi dan pulang sekolahnya dikarenakan kendaraan yang membludak. Pemilihan system transportasi yang salah dapat untuk wilayah tersebut dapat menyebabkan terjadinya kemacetan lalu lintas yang dapat mengakibatkan pemborosan energy yang lebih besar hingga menyebabkan timbulnya masalah pencemaran udara akibat gas buangan kendaraan yang semakin besar jumlahnya.
Dampak negative dari masalah system transportasi adalah tingginya kadar polutas akibat emisi dari asap kendaraan bermotor
Rumusan Masalah
Saat ini siswa-siswi SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan berangkat dan pulang sekolah menggunakan berbagai macam transportasi. Adapun tujuan penulisan makalah ini sebagai berikut.
Apakah tujuan transportasi itu?
Transportasi apa saja yang digunakan siswa?
Apa alasan siswa menggunakan transportasi tersebut?
Adakah dampak negative yang timbul akibat penggunaan transportasi tersebut?

B. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan diadakannya penelitian ini adalah.
    1. Mengetahui jenis transportasi yang digunakan siswa
    2. Mengetahui jarak dan waktu yang ditempuh antara lokasi tempat tinggal dengan sekolah
    3. Mengetahui dampak negatif dan positif dari transportasi yang digunakan tersebut

BAB II
LANDASAN TEORI

Secara umum, transportasi adalah alat yang digunakan untuk mengangkut perpindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah kendaraan yang digerakkan oleh manusia atau mesin, transportasi digunakan untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktivitas sehari-hari, melancarkan arus barang maupun arus manusia, menunjang perkembangan pembangunan pada suatu daerah, dan untuk menunjang perkembangan ekonomi dengan jasa angkutan. Manfaat untuk Ekonomi
Kegiatan ekonomi memliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Saat ini transportasi merupakan salah satu kegiatan yang menyangkut kebutuhan manusia, yaitu dengan memindahkan manusia, hewan atau barang dari tempat asal ke tempat tujuan sehingga dapat terjadi transaksi (menyediakan jasa angkutan).

a. Manfaat untuk Sosial
Sedangkan manfaatnya bagi social, diantaranya dapat menjadi pelayanan untuk masyarakat baik itu perorangan ataupun kelompok, memendekan jarak antaran tempat atau daerah, menyediakan jasa bagi perjalanan, pertukaran informasi, dll.

b. Manfaat untuk Kewilayahan
Dapat memudahkan dalam memenuhi berbagai macam kebutuhan bagi daerah-daerah khususnya daerah yang sedang mengalami perubahan.

c. Manfaat untuk Politis
Dapat menciptakan persatuan, dapat meningkatkan keamanan negara, dapat memperluan pelayanan untuk masyarakat, dan mempermudah dalam mengatasi permasalahan misalnya seperti menuju lokasi bencana.

BAB III
METODOLOGI

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey. Survey merupakan jenis penelitian yang digunakan untuk menguji hipotesis dan mendeskripsikan hubungan antravariabel, yaitu variable fisik dan variable social dengan tujuan untuk mengumpulkan sejumlah besar data berupa variable, unit, atau individu dalam waktu yang bersamaan. Data dikumpulkan melalui individu atau sampel fisik tertentu dengan tujuan agar dapat menggeneralisasikan terhadap apa yang akan diteliti.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan atau biasa disebut Moonzher 32 yang masing-masingnya berjumlah 3 kelas MIPA regular, 7 kelas MIPA pengayaan, 2 kelas MIPA percepatan, dan 3 kelas IPS. Variable dalam penelitian ini adalah
Pengelompokkan sarana transporasi yang digunakan siswa-siswi kelas X SMA Negeri 2 Tangerang Selatan.
Lokasi tempat tinggal siswa berdasarkan kota atau kabupatennya.
Jarak rata-rata (m) yang ditempuh siswa dari tempat tinggalnya menuju sekolah.
Waktu rata-rata (menit) yang diperlukan siswa-siswi untuk menempuh perjalan ke sekolah.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu:
Kuesioner (Daftar Pertanyaan)
Dalam penelitian ini, teknik menggunakan daftar pertanyaan digunakan untuk mengumpulkan data tentang sarana yang digunakan oleh siswa SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan secara tidak langsung melalui aplikasi Google Form.

Observasi
Observasi dalam penelitian ini dilakukan untuk memperoleh informasi tentang data primer. Data primer yang dilaporkan ini didapat dengan cara melakakukan pengamatan langsung di lapangan, yang dimaksud dengan lapangan sendiri adalah lingkungan SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan yang dijadikan titik lokasi selama pengamatan dan penelitian berlangsung.

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Hasil Penelitian
SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan didirikan pada tanggal 1 Juli 1986 yang merupakan Kelas Filial dari SMA Negeri 1 Kota Tangerang. Jumlah kelas pada setiap tahunnya yaitu Sembilan hingga empat belas kelas setiap tingkatannya (regular dan pengayaan), lalu terdiri dari satu hingga dua kelas akselerasi. Program jurusan atau peminatan yang dipenuhi oleh SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan ini terdiri dari dua, yaitu kelas IPA dan kelas IPS. Rentang kelas yang ada setiap tahunnya terdiri dari X IPA, X IPS, XI IPA, XI IPS, XII IPA, dan XII IPS. Sekolah ini pun sudah mengacu kepada Kurikulum 2013 dan telah terakreditasi A. Moto dari SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan ini adalah “The Spirit of Change to be Excellent”.
SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan terletak di Jl. Raya Serpong Muncul Setu Kota Tangerang Selatan Telp. (021) 7560956 Fax. (021) 75872407 Kode Pos 15314 berdiri pada tanggal 1 Juli 1986, berdasarkan SK Mendikbud RI Nomor 0887/0/29/1986. Diatas lahan seluas 10.676 m². berdampingan dengan Kawasan PUSPIPTEK (Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) dan Kampus ITI (Institut Teknologo Indonesia) dengan nama SMA Negeri Serpong Kabupaten Tangerang.
Secara geografis, SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan berada dalam wilayah kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten. Sekolah ini terletak 35 km sebelah barat Jakarta dan 95 km sebelah tenggara Kota Serang.
Lokasi SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan berada pada wilayah yang sangat menguntunkan karena berada di luar lingkaran kawasan bisnis perkotaan dan perkantoran yang padat dengan aktivitas. Hal ini sangat menguntungkan bagi kenyamanan dan ketenangan siswa dan guru dalam melaksanakan kegiatan belajar-mengajar. Lingkungan yang masih bersih karena  terbebas dari polusi udara dan berbatasan dengan wilayah Kabupaten Bogor yang terkenal masih terjaga kondisi alamnya dengan lingkungan yang hijau.
Sekolah ini juga terletak di lokasi yang sangat strategis dengan jalur transportasi 24 jam dari berbagai arah, mendukung bagi terselenggaranya Proses Belajar dan Mengajar (PBM) yang baik, aman dan nyaman.
Pada tahun 2004 Kecamatan Serpong mengalami pemekaran menjadi dua kecamatan yaitu kecamatan Serpong dan Kecamatan Cisauk . Berdasarkan surat keputusan bupati Kabupaten Tangerang No. 420/Kep.258-HUK/2004 SMA Negeri Serpong berubah nama menjadi SMA Negeri 1 Cisauk, dari SMA Negeri 1 Cisauk berdasarkan SK Wali Kota Tangerang Selatan nomor : 10 tahun 2009 berubah nama menjadi SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan hingga saat ini.

Hasil dan Pembahasan
Transportasi atau pengangkutan adalah perpindahan dari suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan alat pengangkutan. Transportasi memiliki lima unsur dasar dan/atau pokok, yaitu:
Manusia, yaitu yang membutuhkan transportasi
Barang, yang diperlukan manusia
Kendaraan, sebagai sarana transportasi
Jalan, sebagai prasarana transportasi
Organisasi, sebagai pengelola transportasi
Pada dasarnya kelima unsur tersebut memiliki fungsi masing-masing yang masih saling berkaitan atau berhubungan. Apabila transportasi yang digunakan adalah kendaraan umum, maka organisasi yang bekerja dalam bidang transportasi tersebut sangat diperlukan dalam mengelola bidangnya.
Dalam penelitian ini variabel yang akan dibahas yaitu pengelompokkan sarana transportasi, waktu rata-rata, dan biaya yang dikeluarkan menuju SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan.
Untuk mengetahui sebaran sarana transportasi dilakukan dengan survei lapangan dengan menggunakan kuesioner (daftar pertanyaan) digital untuk mencari jenis transportasi yang digunakan siswa berangkat dan pulang sekolah dan dimasukkan ke dalam grafik sehingga diketahui sebaran sarana transportasi yang digunakan siswa-siswi, kemudian untuk mengukur jarak terdekat digunakan pula kuesioner digital dan dimasukkan ke dalam grafik yang nantinya akan diambil rata-rata dari persentase grafik tersebut, serta untuk mengetahui wilayah tempat tinggal siswa juga dengan menggunakan kuesioner digital yang selanjutnya langsung di input untuk mendapatkan hasil yang akurat.
Dalam melaksanakan analisis variable, unit analisis yang digunakanadalah unit analisis wilayah. Tujuan menggunakan unit analisis wilayah ini antara lain, untuk mempermudah dalam melakukan analisis. Unit wilayah tersebut yaitu, Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Bogor, dan Kota Depok. Mengenai pembahasan variable kelompok jenis transportasi, lokasi tempat tinggal, jarak rata-rata, dan waktu rata-rata, sebagai berikut
Jenis Transportasi yang Digunakan Siswa
Menurut hasil dari data diagram batang yang telah diteliti dan diamati dengan menggunakan kuesioner digital. Ditinjau 161 responden dari 522 siswa yang telah mengisi kuesioner, sebanyak 63 orang memilih menggunakan mobil (bersifat pribadi, antar-jemput, atau diantar oleh orang tua), 43 orang memilih menggunakan motor (diantar oleh orang tua maupun membawa sendiri), 40 orang memilih menggunakan transportasi ojek online, 27 orang menggunakan Go-Jek, 11 orang menggunakan GrabBike, dan 4 orang menggunakan UberMotor, lalu sebanyak 11 orang menggunakan kereta, dan hanya 2 orang yang menggunakan angkot.

Lokasi Tempat Tinggal Siswa SMA Negeri 2 Kota Tangerang Selatan
Menurut hasil dari data diagram batang yang diperoleh, ditinjau 161 responden dari 522 siswa yang telah mengisi kuesioner, sebanyak 117 siswa bertempat tinggal di Kota Tangerang Selatan, sebanyak 23 siswa bertempat tinggal di Kabupaten Tangerang, di urutan ketiga terdapat 12 siswa yang bertempat tinggal di Kabupaten Bogor, 4 siswa yang bertempat tinggal di Kota Tangerang, dan 5 orang siswa yang bertempat tinggal di Kota Depok.

Jarak rata-rata Tempat Tinggal Siswa dengan Sekolah
Menurut hasil dari data diagram batang yang diperoleh, ditinjau 161 responden dari 522 siswa yang telah mengisi kuesioner, sebanyak 72 orang menjawab bahwa jarak dari tempat tinggalnya menuju sekolah adalah lebih dari 7 km. sedangkan sisanya, yaitu sebanyak 89 orang menjawab bahwa jarak dari tempat tinggalnya menuju sekolah adalah kurang dari 7 km.

Waktu rata-rata yang Ditempuh Siswa Menuju Sekolah
Menurut hasil dari data diagram batang yang diperoleh, ditinjau 161 responden dari 522 siswa yang telah mengisi kuesioner, sebanyak 95 siswa menjawab bahwa mereka membutuhkan waktu selama lebih dari 20 menit untuk menempuh perjalanan dari tempat tinggal mereka menuju sekolah. Sedangkan sisanya, yaitu sebanyak 66 siswa menjawab bahwa mereka hanya membutuhkan waktu selama kurang dari 20 menit untuk menempuh perjalanan dari tempat tinggal menuju lokasi sekolah.

Bagi beberapa siswa yang jarak antara rumah dan sekolahnya cukup jauh, mereka memilih kendaraan pribadi sebagai transportasi pulang-pergi sekolah. Alasan siswa banyak yang memilih kendaraan pribadi dikarenakan, dirasa lebih efektif dan fleksibel sebagai salah satu sarana transportasi. Menurut sebagian siswa, kendaraan umum dirasa tidak cukup adanya jaminan ketepatan waktu untuk sampai tempat tujuan. Kedisplinan transportasi umum pun masih dinilai ugal-ugalan, seperti tidak berhenti pada tempat yang seharusnya, ataupun memasukkan penumpang yang melebihi ketentuan.  
BAB V
PENUTUP

Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pengumpulan data di lapangan mengenai sarana transportasi sekolah siswa kelas X SMA Negeri 2 Tangerang Selatan, Sarana Transportasi merupakan suatu hal yang memiliki peranan vital bagi siswa SMA Negeri 2 Tangerang Selatan agar bisa berangkat ke sekolah maupun pulang dari sekolah.
Jenis Transportasi yang digunakan oleh para siswa pun beragam. Jika dilihat dari data data yang dihasilkan oleh kuesioner, sebagian besar memilih menggunakan kendaraan motor sebagai sarana transportasi sekolah, dikarenakan efisiensi motor yang memakan lebih sedikit waktu saat macet jika dibandingkan dengan mobil. Hal ini berhubungan dengan lokasi tempat tinggal siswa yang bermacam-macam, yaitu ada yang berasal dari Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Bogor, hingga Kota Depok.
Disamping pentingnya sarana transportasi, terdapat dampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar. Dampak negatif dari sarana transportasi berupa polusi udara yang berasal dari asap kendaraan bermotor, timbulnya kemacetan juga merupakan salah satu dampak negatif yang disebabkan oleh banyaknya jumlah kendaraan pada suatu jalan yang system lalu lintasnya kurang baik.

Saran
Transportasi ada untuk memberi kemudahan dalam aktivitas manusia, termasuk siswa SMA Negeri 2 Tangerang selatan. Tetapi transportasi ini juga dapat menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan dan manusia itu sendiri. Oleh karena itu, kita sebagai siswa yang berpendidikan sudah seharusnya bijak dalam menggunakan alat transportasi, agar masalah atau dampak negatif dari tranportasi darat dapat di minimalisir sekecil mungkin. Penggunaan kendaraan umum lebih baik karena dapat membantu mengurangi penggunaan jumlah kendaraan pribadi pada jalan yang sudah cukup padat agar menghindari timbulnya kemacetan. Bagi siswa yang antara rumah dengan sekolah jaraknya dekat, menggunakan sepeda lebih efisien dan ramah lingkungan, karena tidak menimbulkan polusi udara. 
DAFTAR PUSTAKA
Amir Khosim dan Kun Marlina Lubis. 2007. Geografi untuk SMA/MA kelas XII.Jakarta: Grasindo.
Samadi. 2007. Geografi: SMA Kelas XII. Bogor: Yudhistira.
Lili Somantri dan Nurul Huda. 2016. Geografi untuk SMA/MA kelas X. Bandung: Grafindo
Gita Arfiani, Tri Haryanto, Puput Setyaningsih. 2016. Buku PR Geografi kelas X Semester 1. Klaten: Intan Pariwara
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan dan Praktek. Bandung: Rineka Cipta
http://mayhamsah-makalah.blogspot.co.id/2011/06/makalah-transportasi.html
https://www.scribd.com/doc/72797466/Kata-Pengantar-Dan-Daftar-Isi-Makalah-Geografi
https://krizi.wordpress.com/tag/masalah-transportasi-di-indonesia/
https://www.scribd.com/doc/60079357/Makalah-Transportasi
https://elhavidz.blogspot.com/2015/05/makalah-transportasi.html
https://dokumen.tips/Documents
https://sman2tangsel.sch.id
https://www.slideshare.net/rizamuh/penelitian-geo
www.pengertianahli.com/2014/08/pengertian-wilayah-menurut-para-ahli.html
www.temukanpengertian.com/2013/08/pengertian-wilayah.html
https://id.wikipedia.org/wiki/SMA_Negeri_2_Tangerang_Selatan
https://dokumen.tips/documents/makalah-transportasi-55f9b4172d3c0.html
https://www.scribd.com/doc/72797466/Kata-Pengantar-Dan-Daftar-Isi-Makalah-Geografi
https://contohmakalahdocx.blogspot.com/2015/02/contoh-makalah-penelitian-geografi.html
https://kliping.co/contoh-daftar-isi-makalah-dan-karya-tulis-ilmiah/
https://teknourban.blogspot.co.id/2016/11/17-macam-alat-transportasi-darat.html
https://syifaul01.blogspot.com/2016/02/
https://id.wikipedia.org/wiki/Wilayah

Comments